Diantara skill catur yang terpenting dan harus dikuasai oleh pecatur adalah KALKULASI. Pecatur yang teorinya bagus tapi memiliki kalkulasi lemah, akan mengalami kesulitan dan cenderung membuat blunder jika menempuh bangunan-bangunan terbuka dan banyak pukulan-pukulan taktis. Apalagi jika menemui bangunan komplikasi.
Pecatur-pecatur pemula (yunior dan non master) cenderung mempunyai masalah dengan kalkulasi ini. Blunder 'salah hitung' sering terjadi dalam permainan mereka. Sepengetahuan saya, di sekolah-sekolah catur pelajaran kalkulasi juga seringkali diremehkan. Mereka lebih mengutamakan opening, ending, taktik dan pedoman-pedoman catur.
Saya sering melihat pecatur yang 'kutu buku' dan rajin berlatih dengan komputer ternyata kesulitan dan sering kalah menghadapi pecatur 'alam' yang memiliki kualitas kalkulasi yang baik. Di opening si 'kutu buku' memang unggul karena pengetahuan openingnya yang lebih baik, tapi setelah memasuki middle si 'kutu buku' mulai blunder karena sering 'salah hitung'. Si pemain 'alam' yang hanya sering main di jalanan/warung mulai dengan kelebihan kemampuan kalkulasinya berbalik unggul posisi dan akhirnya memenangkan pertempuran.
Skill kalkulasi memiliki parameter : 1) Akurat 2) Luas 3) Dalam 4) Cepat. Akurat berarti hitungan langkahnya tepat dengan presisi tinggi. Luas berarti mencakup semua kemungkinan langkah. Dalam berarti mampu menghitung jauh ke depan. Dan Cepat berarti waktu yang dibutuhkan sesedikit mungkin, karena dalam turnamen pecatur dibatasi waktunya dengan jam catur. Tujuan kalkulasi menurut pelatih catur terkenal dari Rusia MI Mark Dvoretsky adalah bermain dengan langkah yang akurat tapi dengan waktu yang sesedikit mungkin.
Untuk tingkat yang lebih tinggi peran kalkulasi mulai berkurang. Peran lainnya yang penting adalah kemampuan MENGANALISA POSISI yang akurat (yang dimaksud bukan menghitung langkah). Misal kapan pecatur harus menukar menteri, kapan harus mengorbankan bidak, kapan harus menunggu lawan, langkah pencegahan, dan lain-lain. Peran penting lainnya tentu adalah HAPALAN OPENING, HAPALAN ENDING, HAPALAN TEMA TAKTIK/POSISI dan juga HAPALAN PEDOMAN CATUR (dan penerapannya).
Untuk meningkatkan kemampuan kalkulasi secara manual (menurut yang saya tahu) antara lain :
Memecahkan problem mat (2,3,4,5 langkah mat). Tentu tingkat kesulitan disesuaikan dengan levelnya.
GENS UNA SUMUS.
Pecatur-pecatur pemula (yunior dan non master) cenderung mempunyai masalah dengan kalkulasi ini. Blunder 'salah hitung' sering terjadi dalam permainan mereka. Sepengetahuan saya, di sekolah-sekolah catur pelajaran kalkulasi juga seringkali diremehkan. Mereka lebih mengutamakan opening, ending, taktik dan pedoman-pedoman catur.
Saya sering melihat pecatur yang 'kutu buku' dan rajin berlatih dengan komputer ternyata kesulitan dan sering kalah menghadapi pecatur 'alam' yang memiliki kualitas kalkulasi yang baik. Di opening si 'kutu buku' memang unggul karena pengetahuan openingnya yang lebih baik, tapi setelah memasuki middle si 'kutu buku' mulai blunder karena sering 'salah hitung'. Si pemain 'alam' yang hanya sering main di jalanan/warung mulai dengan kelebihan kemampuan kalkulasinya berbalik unggul posisi dan akhirnya memenangkan pertempuran.
Skill kalkulasi memiliki parameter : 1) Akurat 2) Luas 3) Dalam 4) Cepat. Akurat berarti hitungan langkahnya tepat dengan presisi tinggi. Luas berarti mencakup semua kemungkinan langkah. Dalam berarti mampu menghitung jauh ke depan. Dan Cepat berarti waktu yang dibutuhkan sesedikit mungkin, karena dalam turnamen pecatur dibatasi waktunya dengan jam catur. Tujuan kalkulasi menurut pelatih catur terkenal dari Rusia MI Mark Dvoretsky adalah bermain dengan langkah yang akurat tapi dengan waktu yang sesedikit mungkin.
Untuk tingkat yang lebih tinggi peran kalkulasi mulai berkurang. Peran lainnya yang penting adalah kemampuan MENGANALISA POSISI yang akurat (yang dimaksud bukan menghitung langkah). Misal kapan pecatur harus menukar menteri, kapan harus mengorbankan bidak, kapan harus menunggu lawan, langkah pencegahan, dan lain-lain. Peran penting lainnya tentu adalah HAPALAN OPENING, HAPALAN ENDING, HAPALAN TEMA TAKTIK/POSISI dan juga HAPALAN PEDOMAN CATUR (dan penerapannya).
Untuk meningkatkan kemampuan kalkulasi secara manual (menurut yang saya tahu) antara lain :
Memecahkan problem mat (2,3,4,5 langkah mat). Tentu tingkat kesulitan disesuaikan dengan levelnya.
- Menganalisa Posisi Babak Tengah yang kompleks. Latihan ini sering disebut dengan 'STOYKO EXERCISES'. Dalam menganalisa diusahakan sesedikit mungkin memegang buah catur (kalo bisa buah catur dijalankan dalam pikiran). Posisi yang dipakai misalnya diambil dari buku INFORMATOR (bagian middle/kombinasi) atau buku yang berjudul Middle Game karya Lzaso Polgar atau buku middle yang lain.
- Bermain catur buta (blindfold) bagi yang mampu. Bisa juga 'reading notation blind'. Membaca notasi catur tanpa papan. Jadi catur dijalankan dalam pikiran.
- Meningkatkan KONSENTRASI. Catur adalah permainan adu pikir atau 'ADU KONSENTRASI'. Jadi jelas konsentrasi memegang peran yang sangat vital. Kebanyakan blunder taktis disebabkan karena tidak konsentrasi. Konsentrasi di sini dibutuhkan mulai dari langkah pertama sampai permainan selesai. 1 kali saja pecatur 'meleng' alias tak konsentrasi, seringkali akibatnya fatal.
- Teknik-Teknik Lain.
- Chess Vision Trainer. Cara kerja program ini pecatur bermain dengan teknik 'semi blind' dengan kedalaman yang bisa diatur dan disesuaikan dengan levelnya. Konon para pecatur dari China berlatih menggunakan software ini.
- Chess Mazes. Program ini adalah salah satu dari seri Chess Puzzle. Manfaat program ini adalah melatih 'mata' pecatur untuk peka dengan jejak-jejak buah catur dan petak-petak aman.
- Fritz 10/Fritz 11. Berlatih kalkulasi dengan fitur Training (Attack-Check-Defence). Attack melatih kepekaan buah-buah catur yang saling 'terkoneksi'. Check mencari buah-buah catur yang bisa melakukan check. Dan Defence mencari buah-buah yang aman atau tidak terancam oleh buah lawan.
- Software Lainnya.
GENS UNA SUMUS.
