Tanggal 14 Pebruari telah dikenal dan diperingati oleh bangsa-bangsa di dunia (terutama peradaban Barat) sebagai hari kasih sayang. Dalam posting hari ini saya ingin menampilkan pasangan-pasangan pecatur di dunia. Berdasarkan pengalaman, pasangan (suami/istri/pacar) mempunyai andil yang tidak sedikit terhadap kesuksesan karir seorang pecatur. Jikalau pasangan tidak mendukung kita ikut catur, tentunya hati kita tidak akan mantap dalam catur. Dan ini cukup berpengaruh terhadap hasil kita dalam suatu turnamen. Dalam hal ini memang sebaiknya kita membicarakan/memusyawarahkan aktifitas catur ini kepada pasangan kita. Kita negosiasikan agar semuanya berjalan baik dan bisa 'win-win solution'. Kita berharap hobi kita main catur tidak sampai merusak keharmonisan rumah tangga kita.
Dari banyak pecatur dunia, menurut catatan saya ada banyak juga para grandmaster yang suami-istri kedua-duanya pecatur. Diantaranya adalah pecatur Ukraina GM Vasily Ivanchuk dan istrinya GMW Alisa Galliamova Ivanchuk (khabarnya sekarang sudah cerai). Di Asia ada pecatur Qatar GM Mohammad Al-Moldiakhi dan istrinya pecatur juara dunia wanita GM Zu Chen asal China. Dari China ada yang lain GM Zhang Zhong (saat ini bermain di bawah bendera negara Singapura) dan istrinya GMW Li Ruofan. Kedua pecatur ini pernah datang di Indonesia dalam rangka dwi tarung dengan pecatur Indonesia GM Susanto Megaranto dan MIW Irene Kharisma Sukandar. Foto GM Zhang Zhong dan GM Li Ruofan bisa dilihat di Sini. Pasangan pecatur asal China yang lain adalah GM Wu Shaobin (Singapura) dan istrinya mantan juara dunia wanita GM Xie Jun.
GM Alexander Grischuk juga menikahi pecatur GM Natalia Zhukova asal Ukraina. Dari India ada pasangan pecatur GM Dibyendu Barua dan istrinya WGM Saheli Dhar Barua serta pasangan GM Pravin Thipsay dan istrinya WGM Bhagyasree Thipsay.
Semoga kita bisa memetik pelajaran dari pasangan-pasangan catur dunia dan juga pasangan pecatur di sekitar kita agar catur ini tidak merusak keharmonisan keluarga kita.
Di bawah ini adalah pasangan (suami/istri) dari para para pecatur top dunia diantaranya adalah :
GM Garry Kasparov (sekarang sudah mengundurkan diri dari dunia catur dan terjun ke dunia politik Rusia), istrinya Julia beserta kedua anaknya.
http://www.chessbase.com/images2/2004/superfinal07.jpg
GM Viswanathan Anand, istrinya Aruna Anand. Kita lihat istrinya ini sering sekali mengikuti suaminya tercinta dalam berbagai turnamen besar dunia.
http://www.chessbase.com/images2/2004/anand01.jpg
GM Vladimir Kramnik, istrinya Marie-Laure
http://www.chessbase.com/news/2007/kramnik05-marie.jpg
GM Peter Leko, istrinya Sofi Leko
http://www.chessbase.com/news/2008/morelia/leko01.jpg
GM Vasily Ivanchuk, istrinya GMW Alisa Galliamova Ivanchuk (mantan?)
http://www.chessbase.com/news/2006/linares/morelia034.jpg
GM Michael Adams, istrinya Tara Adams
http://www.chessdom.com/images/store/black-white-adams-tara-1459.jpg
GM Evgeny Bareev, istrinya
http://www.chessbase.com/images2/2003/cap12.jpg
GM Anatoly Karpov, istrinya Natalia
http://www.chessbase.com/images2/2004/karpov06.jpg
Saya berpikir bahwa kalo catur kita menangan hampir pasti pasangan akan mendukung kita, mungkin karena bisa memberikan keuntungan 'nama besar' dan keuntungan material alias uang banyak. Tapi kalo caturnya kita tidak pernah menang alias kalahan, kayaknya sebagian besar dari istri/suami kita akan tidak mendukung catur kita, mungkin karena catur ini dianggap membuang-buang waktu saja (atau bahkan uang). Ini rasa-rasanya nggak adil ya?
Teman-teman, benar nggak sih pikiran saya ini? Atau teman-teman punya pendapat lain?
Teman-teman, ayo siapa yang suka bertengkar dengan istrinya gara-gara catur?
GENS UNA SUMUS.
Dari banyak pecatur dunia, menurut catatan saya ada banyak juga para grandmaster yang suami-istri kedua-duanya pecatur. Diantaranya adalah pecatur Ukraina GM Vasily Ivanchuk dan istrinya GMW Alisa Galliamova Ivanchuk (khabarnya sekarang sudah cerai). Di Asia ada pecatur Qatar GM Mohammad Al-Moldiakhi dan istrinya pecatur juara dunia wanita GM Zu Chen asal China. Dari China ada yang lain GM Zhang Zhong (saat ini bermain di bawah bendera negara Singapura) dan istrinya GMW Li Ruofan. Kedua pecatur ini pernah datang di Indonesia dalam rangka dwi tarung dengan pecatur Indonesia GM Susanto Megaranto dan MIW Irene Kharisma Sukandar. Foto GM Zhang Zhong dan GM Li Ruofan bisa dilihat di Sini. Pasangan pecatur asal China yang lain adalah GM Wu Shaobin (Singapura) dan istrinya mantan juara dunia wanita GM Xie Jun.
GM Alexander Grischuk juga menikahi pecatur GM Natalia Zhukova asal Ukraina. Dari India ada pasangan pecatur GM Dibyendu Barua dan istrinya WGM Saheli Dhar Barua serta pasangan GM Pravin Thipsay dan istrinya WGM Bhagyasree Thipsay.
Semoga kita bisa memetik pelajaran dari pasangan-pasangan catur dunia dan juga pasangan pecatur di sekitar kita agar catur ini tidak merusak keharmonisan keluarga kita.
Di bawah ini adalah pasangan (suami/istri) dari para para pecatur top dunia diantaranya adalah :
GM Garry Kasparov (sekarang sudah mengundurkan diri dari dunia catur dan terjun ke dunia politik Rusia), istrinya Julia beserta kedua anaknya.
http://www.chessbase.com/images2/2004/superfinal07.jpg
GM Viswanathan Anand, istrinya Aruna Anand. Kita lihat istrinya ini sering sekali mengikuti suaminya tercinta dalam berbagai turnamen besar dunia.
http://www.chessbase.com/images2/2004/anand01.jpg
GM Vladimir Kramnik, istrinya Marie-Laure
http://www.chessbase.com/news/2007/kramnik05-marie.jpg
GM Peter Leko, istrinya Sofi Leko
http://www.chessbase.com/news/2008/morelia/leko01.jpg
GM Vasily Ivanchuk, istrinya GMW Alisa Galliamova Ivanchuk (mantan?)
http://www.chessbase.com/news/2006/linares/morelia034.jpg
GM Michael Adams, istrinya Tara Adams
http://www.chessdom.com/images/store/black-white-adams-tara-1459.jpg
GM Evgeny Bareev, istrinya
http://www.chessbase.com/images2/2003/cap12.jpg
GM Anatoly Karpov, istrinya Natalia
http://www.chessbase.com/images2/2004/karpov06.jpg
Saya berpikir bahwa kalo catur kita menangan hampir pasti pasangan akan mendukung kita, mungkin karena bisa memberikan keuntungan 'nama besar' dan keuntungan material alias uang banyak. Tapi kalo caturnya kita tidak pernah menang alias kalahan, kayaknya sebagian besar dari istri/suami kita akan tidak mendukung catur kita, mungkin karena catur ini dianggap membuang-buang waktu saja (atau bahkan uang). Ini rasa-rasanya nggak adil ya?
Teman-teman, benar nggak sih pikiran saya ini? Atau teman-teman punya pendapat lain?
Teman-teman, ayo siapa yang suka bertengkar dengan istrinya gara-gara catur?
GENS UNA SUMUS.
